Tips Membuat Website Toko Online
Bagaimana? Cara membuat website toko online tidak sulit, kan? Nah, agar website Anda lebih menarik dan bekerja optimal, berikut tips membuat situs web toko online yang bisa Anda terapkan.
(1) Meningkatkan Kredibilitas dan Kepercayaan Pembeli
Membuat website pribadi untuk toko online dapat meningkatkan kredibilitas usaha. Di dalam website tersebut kalian bebas mendesain dan mempromosikan produk dari segi merek dan brand. Sehingga, nantinya pembeli akan lebih yakin kalau usaha yang dikelola lewat website pribadi tersebut terpercaya dan profesional.
Persiapan Membuat Website Toko Online
Meskipun mudah, pembuatan website toko online tidak bisa dilakukan asal-asalan. Dalam tahap persiapan, Anda perlu memperhatikan dan mempertimbangkan beberapa hal, di antaranya yaitu:
Gunakan payment gateway
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, masyarakat Indonesia menyenangi fleksibilitas pembayaran. Untuk itu, Anda sebaiknya menginstal plugin payment gateway tambahan yang mengakomodir kebutuhan pelanggan Indonesia.
Untuk di Indonesia sendiri, kini sudah ada beberapa perusahaan yang fokus menyediakan payment gateway bagi toko online, seperti Midtrans.
Tidak bisa dimungkiri, mendirikan toko online tetaplah membutuhkan biaya. Meskipun demikian, jumlahnya tentu saja jauh lebih kecil dibandingkan membuka toko offline. Berikut ini rincian biaya untuk cara membuat toko online.
Biaya untuk membeli domain bervariasi, tergantung dari ekstensi domain yang Anda pilih. Umumnya, yang paling sering digunakan oleh toko online adalah ekstensi .com, .id, .co.id. Untuk ekstensi .com biasanya dihargai mulai dari Rp99.000,- hingga Rp125.000. Ekstensi .id dihargai Rp200.000 hingga Rp250.000, sedangkan ekstensi .co.id mulai dari harga Rp275.000 hingga Rp350.000.
Biaya untuk hosting pun tergantung dari berapa ukuran hosting yang Anda butuhkan. Ada yang menawarkan mulai dari 100MB untuk harga sewa Rp5.000 per bulan, hingga Rp150.000 untuk unlimited disk space.
Mengingat saat ini sudah banyak penyedia hosting di Indonesia, harga sewanya pun jadi lebih murah karena ketatnya persaingan. Namun, untuk amannya, Anda bisa memilih paket hosting unlimited yang biasa dihargai Rp150.000.
Biaya untuk CMS WordPress adalah gratis alias tak dipungut biaya. Hanya saja, jika Anda ingin mendesain halaman online shop Anda dengan lebih intuitif dan menarik, Anda bisa membeli template premium yang dihargai sekitar Rp350.000 saja.
Biaya untuk payment gateway. Untuk pemasangannya sendiri gratis, tapi Anda baru dikenakan biaya setelah adanya transaksi yang sukses.
Jumlahnya pun variatif karena masing-masing penyedia payment gateway mematok tarif yang berbeda-beda. Mulai dari Rp2.000 hingga Rp5.000 per transaksi. Bagi pembayaran-pembayaran tertentu, diterapkan pula sistem persentase dari jumlah pembayaran, mulai dari 1,7 hingga 2,9 persen.
Baca juga: 25 Ide Bisnis Online dan Offline Buat Tambah Cuan 2020
Untuk mengetahui jumlah total jumlah biaya yang diperlukan untuk membuat toko online, maka perlu adanya contoh yang nyata. Misalnya, Anda ingin mendirikan online shop berekstensi .id dengan hosting berukuran unlimited. Maka biaya minimal yang harus Anda siapkan, yaitu:
Total biaya yang harus dibayar ialah Rp700.000. Biaya ini masih di luar potongan payment gateway per transaksi dan pemasaran via Facebook Ads atau Instagram Ads.
Apabila saat ini biaya menjadi hambatan Anda untuk memiliki toko online sendiri, mengapa tidak mencoba GoStore? GoStore, sebuah platform terbaru dari Gojek yang dapat diakses melalui Back Office Moka, yang dapat memudahkan semua pemilik usaha dalam membuat website toko online pribadi.
Selain dapat dihubungkan dengan Facebook Shops, Instagram Shop, dan Google Shopping Fitur, dengan GoStore,Anda dapat membuat satu katalog terpusat sehingga pelanggan hanya fokus ke produk Anda dan tidak terdistraksi oleh produk kompetitor. GoStore pun juga sudah dilengkapi dengan laporan penjualan harian otomatis.
Bukan hanya itu, GoStore memungkinkan pelanggan Anda untuk membayar dengan GoPay serta kartu debit dan kredit sehingga transaksi dijamin praktis dan aman. Bagaimana untuk pengiriman? Tenang saja, GoStore dapat melayani pengiriman instan lewat GoSend!
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka Anda harus mengetahui kelebihan dan kekurangan mendirikan toko online di e-commerce atau pun marketplace.
Kelebihan yang paling utama adalah Anda jadi tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membeli domain dan menyewa hosting, tidak perlu repot-repot mengatur konten website, dan juga produk Anda jadi lebih mudah ditemukan pelanggan karena nama besar dari e-commerce atau marketplace tersebut.
Di sisi lain, kekurangannya adalah Anda tidak bisa mengontrol kegiatan transaksi dengan leluasa, produk Anda mudah tergeser oleh yang lebih murah, mudah dilewatkan oleh pelanggan, dan tidak membuat brand Anda jadi semakin lekat di benak konsumen.
Baca juga: Mau Uang Tambahan? Ini 7 Tips Bisnis Online untuk Anak Muda
Kekurangan-kekurangan tersebut bisa tertutupi oleh sebuah online shop karena Anda yang memegang kendali penuh untuk berjalannya toko.
Namun, beberapa kelebihan yang telah disebutkan di atas masih sulit dimiliki oleh toko online. Oleh karena itu, jalan terbaik adalah dengan membuat toko online di e-commerce dan juga toko online sendiri.
Dengan demikian, Anda bisa menikmati manfaat dari keduanya secara sekaligus. Semoga hal-hal yang disebutkan di atas bisa memberikan informasi lebih lengkap mengenai manfaat dan kemudahan dalam cara membuat website toko online untuk pebisnis pemula. Jadi, ayo segera buka toko online Anda sendiri!
Jika Anda memiliki ide bisnis, ini saat yang tepat untuk menciptakan keberadaan daring usaha Anda melalui website toko online. Tak perlu bingung, cara membuat website toko online tidaklah sulit.
Dalam hal ini Anda bisa menggunakan berbagai platform open-source yang bisa diakses secara gratis, seperti WordPress.
WordPress memungkinkan Anda untuk menciptakan website toko online yang menarik, meski Anda tidak memiliki keahlian khusus di bidang website development.
Penasaran bagaimana cara membuat website toko online di WordPress? Jika iya, mari simak penjelasannya dalam artikel berikut ini!
Pentingnya Website Toko Online
Memiliki website toko online akan menguntungkan bisnis Anda. Pasalnya, website toko online memungkinkan Anda untuk menjangkau pelanggan potensial yang lebih luas.
Lebih dari itu, berikut beberapa alasan pentingnya website toko online:
(1) Buatlah Domain dan Hosting
Buat kalian yang belum tahu domain dan hosting, simak dulu ya pengertian keduanya. Domain adalah alamat yang nantinya digunakan untuk membuka website. Nah, kalau hosting sendiri merupakan tempat menyimpan data dan informasi website.
Keduanya harus dimiliki untuk dapat membuat website toko online pribadi. Satu hal yang perlu dipertimbangkan ketika memilih hosting adalah kapabilitasnya untuk bisa diupgrade ketika nantinya bisnis online yang kalian punya semakin besar.
Cara membuat website jualan gratis selanjutnya adalah menginstal WordPress. Beberapa di antara kalian pasti tidak asing dengan yang WordPress bukan? WordPress adalah Content Management System (CMS) yang digunakan untuk membuat dan mengelola website.
Gimana cara untuk menginstal WordPress? Karena ini termasuk bagian penting dalam pembuatan website, maka simak baik-baik ya langkah menginstal WordPress berikut!
Membeli domain dan menyewa hosting untuk website toko online Anda
Sebelumnya telah dijelaskan tentang apa itu domain. Lalu, apa itu hosting? Hosting adalah tempat dalam jagat maya untuk Anda menaruh domain dan konten-konten website Anda. Jadi, jika domain itu adalah alamat, hosting adalah lahan di mana toko Anda berdiri. Tanpa adanya hosting, Anda tidak akan bisa memiliki online shop.
Baca juga: 9 Strategi Meningkatkan Penjualan Bisnis Online di TikTok
Beruntungnya, kini Anda bisa dengan mudah membeli domain dan menyewa hosting karena penyedianya sudah sangat banyak. Sebelum membeli domain dan hosting, pastikan Anda melakukan komparasi harga terlebih dahulu sebelum memutuskan pilihan.
(4) Instal Woocommerce dan Lakukan Pengaturan
Setelah beres dengan pengaturan WordPress, cara membuat website toko online pribadi gratis selanjutnya adalah menginstal Woocommerce.
Woocommerce sendiri merupakan plugin WordPress yang nantinya akan membuat situs web kalian menjadi situs toko online yang mirip dengan marketplace sepenuhnya.
Berikut cara menginstal Woocommerce:
Ketika plugin Woocommerce sudah berhasil terinstal, kamu tinggal melakukan pengaturan yang cukup sederhana. Nantinya, kamu akan diarahkan untuk mengisi data/informasi toko online, seperti alamat toko online, jenis produk, dll.
Menginstal Plugin WooCommerce
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Bila kamu tertarik menambahkan fitur yang lebih lengkap pada website-mu, kamu bisa melakukan instalasi plugin WooCommerce. Fitur ini mencakup pencarian produk, cart, payment gateway, dan masih banyak lagi.
Dengan menginstal plugin WooCommerce, tampilan website-mu akan menyerupai website marketplace. Kerennya, kamu bisa menginstal plugin ini secara gratis.
Cara menginstalnya cukup mudah. Kamu tinggal klik menu Plugins di bagian Dashboard. Selanjutnya, ketik WooCommerce di kolom pencarian dan klik Install Now. Terakhir, klik Activate agar plugin WooCommerce dapat bekerja.
Memesan Hosting dan Domain
Mayoritas pebisnis menggunakan layanan hosting dan domain, untuk mengoperasikan website mereka. Hosting merupakan tempat menyimpan data website sehingga dapat diakses melalui internet, sedangkan alamat website disebut dengan domain. Melalui layanan ini, website dapat menampung ratusan ribu pengunjung per bulannya.
Hanya saja, menggunakan jasa hosting dan domain tidak diwajibkan. Kamu bisa langsung mengakses Content Management System (CMS), seperti WordPress dan Blogspot. Layanan ini bisa dengan mudah kamu akses tanpa dipungut biaya.