Is your network connection unstable or browser outdated?
Wir verwenden Cookies und Daten, um
Wenn Sie „Alle akzeptieren“ auswählen, verwenden wir Cookies und Daten auch, um
Wenn Sie „Alle ablehnen“ auswählen, verwenden wir Cookies nicht für diese zusätzlichen Zwecke.
Nicht personalisierte Inhalte und Werbung werden u. a. von Inhalten, die Sie sich gerade ansehen, und Ihrem Standort beeinflusst (welche Werbung Sie sehen, basiert auf Ihrem ungefähren Standort). Personalisierte Inhalte und Werbung können auch Videoempfehlungen, eine individuelle YouTube-Startseite und individuelle Werbung enthalten, die auf früheren Aktivitäten wie auf YouTube angesehenen Videos und Suchanfragen auf YouTube beruhen. Sofern relevant, verwenden wir Cookies und Daten außerdem, um Inhalte und Werbung altersgerecht zu gestalten.
Wählen Sie „Weitere Optionen“ aus, um sich zusätzliche Informationen anzusehen, einschließlich Details zum Verwalten Ihrer Datenschutzeinstellungen. Sie können auch jederzeit g.co/privacytools besuchen.
Payment Processing...
Payment is being processed by . Please wait while the order is being comfirmed.
Musik pop adalah singkatan dari musik populer. Sesuai namanya, genre musik yang satu ini populer di berbagai kalangan usia. Dengan melodi yang catchy dan lirik yang relatable, genre ini telah menyatukan jutaan pendengar di seluruh dunia.
Sejak kemunculannya, musik pop telah menghasilkan bintang-bintang yang tak terlupakan dan lagu-lagu yang menghiasi setiap fase hidup kita. Dari Beatles hingga Beyoncé, musik pop telah menghadirkan ikon-ikon yang membentuk budaya populer dan menginspirasi mode, tarian, serta perilaku. Yuk, ketahui lebih banyak soal genre musik pop, Superfriends!
Musik POP adalah genre musik yang punya ciri khas irama yang mudah diingat, lirik yang sederhana, dan biasanya punya daya tarik massa.
Musik pop cenderung mudah didengarkan dan populer di kalangan banyak orang karena nada-nada yang enak didengar dan sering kali menampilkan vokal yang menonjol. Beberapa contoh lagu dari musik pop seperti Cerita cinta - Arsy Widianto, Kepastian - Aurelie Hermansyah, dan Tak sanggup melupa - Ziva Magnolya. Ketiga lagu tadi sangat populer di Indonesia, salah satunya pasti sudah pernah kamu dengar dan terngiang-ngiang.
Musik pop mulai populer sekitar tahun 1950-an dan 1960-an. Era ini sering disebut sebagai "era keemasan" musik pop. Artis seperti Elvis Presley, The Beatles, Frank Sinatra, dan The Beach Boys menjadi ikon-ikon musik pop pada waktu itu. Beberapa artis terkenal dalam genre musik pop termasuk Michael Jackson, Madonna, Taylor Swift, dan Justin Bieber.
Beberapa ciri-ciri umum dari genre musik pop meliputi:
1. Iringan musik yang menonjol
Musik pop biasanya punya irama yang menarik dan mudah diingat. Melodi dan irama musik pop umumnya sederhana sehingga mudah diikuti oleh pendengar.
2. Lirik yang sederhana
Lirik dalam musik pop juga sederhana dan mudah dimengerti. Biasanya liriknya berbicara tentang tema cinta, kehidupan sehari-hari, atau pengalaman emosional yang umum.
3. Vokal yang menonjol
Vokal sering menjadi fokus utama dalam musik pop. Penyanyi biasanya menampilkan vokal yang kuat dan menonjol.
Musik pop dirancang untuk menarik perhatian banyak orang. Karena itu, genre ini cenderung populer di kalangan luas dan memiliki daya tarik massa.
5. Pengaruh beragam musik
Musik POP sering mengambil pengaruh dari berbagai genre musik lainnya, seperti rock, R&B, dan elektronik.
6. Lagu yang mudah diingat
Banyak lagu pop memiliki "hook" atau bagian yang mudah diingat, yang membuat mereka tetap terpatri dalam pikiran pendengar.
Musik pop ternyata punya sub-genre lho, apa aja sih?
Pertama, baroque pop. Ini adalah genre musik yang menggabungkan musik pop dengan gaya musik klasik atau barok. Genre ini muncul pada akhir 1960-an dan awal 1970-an dan sering menampilkan penggunaan instrumen musik klasik seperti orkestra, string, dan harpsichord dalam pengaturan musik pop modern.
Ciri khas dari baroque pop adalah penggunaan harmoni yang kompleks, melodi yang rumit, serta aransemen musik yang lebih kompleks dan bertekstur dibandingkan dengan musik pop biasa. Liriknya juga lebih reflektif dan lebih dalam dibanding lirik musik pop konvensional.
Beberapa contoh artis yang terkait dengan genre baroque pop adalah The Beatles dalam album "Sgt. Pepper's Lonely Hearts Club Band", Scott Walker, The Left Banke, dan Judy Collins.
Bubblegum pop adalah genre musik yang muncul pada akhir tahun 1960-an hingga awal 1970-an. Genre ini punya lagu-lagu yang ceria, sederhana, dan mudah diingat. Nama "bubblegum pop" merujuk pada kesan ringan dan manis seperti permen karet yang terkandung dalam lagu-lagu genre ini.
Ciri-ciri khas dari bubblegum pop meliputi melodi yang mudah diingat, lirik yang sederhana dan sering kali mengenai cinta remaja, persahabatan, atau topik-topik ringan lainnya.
Beberapa contoh lagu bubblegum pop yang terkenal termasuk "Sugar, Sugar" oleh The Archies, "Yummy Yummy Yummy" oleh Ohio Express, dan "I Want Candy" oleh The Strangeloves.
Next adalah Christian pop, ini adalah genre musik yang menggabungkan elemen musik pop dengan pesan-pesan Kristen atau religius. Dalam musik Christian pop, lirik-lirik seringkali berkaitan dengan keyakinan Kristen, moralitas, kepercayaan kepada Tuhan, dan pengalaman spiritual.
Musik dalam genre ini memiliki gaya yang mirip dengan musik pop konvensional, dengan penekanan pada pesan-pesan spiritual dan nilai-nilai agama.
Artis dan grup musik Christian pop sering kali menghasilkan lagu-lagu yang menginspirasi, membangkitkan semangat, dan merangsang refleksi spiritual.
Dance-pop adalah genre musik yang menggabungkan elemen dari musik pop dengan irama dan gaya yang dirancang untuk mengundang gerakan atau tarian.
Musik dalam genre dance-pop cenderung memiliki irama yang kuat, ritme yang menarik, dan sering kali menggunakan unsur-unsur elektronik untuk menciptakan suara yang energik.
Lirik lagunya berhubungan dengan cinta, kebahagiaan, atau tema-tema positif lainnya, serta penggunaan teknologi produksi modern seperti synthesizer dan efek suara elektronik.
Beberapa artis yang terkait dengan genre dance-pop meliputi Madonna, Lady Gaga, Britney Spears, dan Katy Perry.
Europop adalah genre musik pop yang berasal dari Eropa atau memiliki pengaruh kuat dari gaya musik pop Eropa. Ini mencakup berbagai gaya dan suara yang mencirikan musik pop dari benua Eropa.
Ciri-ciri dari europop meliputi melodi yang mudah diingat, produksi yang bersih, dan sering kali menggabungkan elemen-elemen elektronik, dance, dan synth-pop. Liriknya sangat bervariasi dari tema-tema cinta, kehidupan sehari-hari, sampai pesan-pesan sosial.
Beberapa contoh artis europop yang terkenal termasuk ABBA (Swedia), Ace of Base (Swedia), Aqua (Denmark), Alizée (Prancis), dan Eiffel 65 (Italia).
Itulah pembahasan tentang musik pop dan 5 sub genrenya! Ikuti terus update soal musik lainnya hanya di SuperMusic!